November
lagi, datang untuk yang ke-20 kalinya di hidup saya. Alhamdulillah. Saya masih diberi kesempatan untuk menikmati betapa
basahnya nanti bulan ini. Semoga.
Jika
di berbagai socmed telah heboh tagline #NovemberWish, maka saya akan menyebar sedikit virusnya ke dalam
postingan ini. Sebenarnya, saya tidak pernah terlalu memikirkan apa yang
menjadi harapan saya di setiap bulan baru datang. Paling mantap, saya berharap
uang bulanan yang dikirim bisa bertambah. Itu saja, benar-benar berharap.
Namanya juga anak kost. Tapi belum pernah. Namun belakangan, saya mulai
berharap juga, seiring hari yang disapu, saya bisa menyelesaikan sebuah buku.
Mengurangi jumlah file di folder draft di
Asusilapy saya. Tapi belum juga
pernah. Jadi, bagaimana dengan bulan kali ini? November?
Bulan
ke-11 masih terlalu hijau, baru tumbuh. Baru beberapa waktu menyapa dunia. Walau
sudah ada tujuan, namun untuh ke sana mungkin harus merangkak terlebih dahulu.
Pelan-pelan. Pada dasarnya, saya menginginkan suatu perubahan di setiap langkah
yang ditinggalkan, perubahan yang lebih baik tentunya. Saya, dan segala sesuatu
tentang saya, tidak membuat esok lebih buruk daripada hari ini, apalagi hari
kemarin. Saya pikir itu hanyalah hal yang sederhana, harapan yang sederhana.
Tapi yang terjadi tidak pernah seperti itu, tidak pernah se-simple pada saat saya memikirkannya.
Begitulah.
Saya jadi tidak mau muluk-muluk. Biar saja 29 hari yang bernama November ini
berjalan seperti seharusnya. Semoga saja saya masih memiliki kesempatan untuk
mewujudkan harapan-harapan itu. Semoga saya bisa bertemu esok dan seterusnya.
Siapa yang tahu, kan?
No comments:
Post a Comment