Realita.
Sebuah fenomena yang terjadi tanpa ada yang disembunyikan, tanpa ada yang
dibohongi. Gambar-gambar yang diperlihatkan oleh orang-orang yang sayangnya
jarang terlihat. Siapa mereka? Apa kita mengenalnya?
Merek adalah tokoh-tokoh realita yang kerapa berada di dekat kita. Namun mereka hanya bisa menatap, dan kita hanya mengabaikan dengan tidak sadar. Kadang mereka terluka, tapi akan lekas baik-baik saja. Karena mereka adalah tokoh realita, harus kuat dan terbiasa. Sebab di dalam realita tidak ada luka yang terlalu dalam, yang ada hanya luka yang terus melebar dan berubah kering.
Dunia ini begitu luas terbentang, namun bagi mereka kehidupan hanyalah cerita sempit yang tidak tidak berputar. Ingin rasanya menuntut pertanggungjawaban tentang teori “Kehidupan Seperti Roda”. Tapi kepada siapa? Apa orang-orang yang selalu berada di roda atas bisa memberi penangguhan? Orang-orang itu hanya bungkam, dan tokoh realita harus puas dengan menghirup asap-asap kendaraan yang orang-orang itu buang.