Thursday 25 September 2014

Euforia

Euforia. Ketika kau tenggelam di dalamnya, jangan terlalu berharap untuk dapat keluar dari sana. Karena aku sendiri meragu, akan adanya jalan keluar itu. Karena waktu yang berlalu, tak pernah sudi untuk menunggu. Tersesat. Tak jarang cahaya yang menyilaukan tega membawamu pada kebenaran yang salah. Di mana saat kau merasa benar, di waktu yang sama saat kau memberontak ingin disalahkan. Tidak perlu ada yang dipedulikan, selain… selain, ya, selain apa yang kau pikir kau butuhkan. Tunggu, apa kau berpikir seperti itu? Lagi dan… entah kapan berhenti. Kau merasa mengerti apa yang tidak pernah kau benar-benar pahami. Apa yang terjadi di sana? Siapa yang mengerti? Sudahlah, lupakan! Harapan bahkan hanya berani mengintip dari bayangan. Ketakutan terkadang membuatmu kering pertimbangan. Sebelum ada jaminan, yah, mungkin begitu. Mungkin… benar seperti itu. Aku bisa mengerti sekarang. Euforia. Entah apa yang terjadi di sana.

(Pekanbaru, 25092014)
Euforia?

No comments:

Post a Comment